8 Penyakit Mata Yang Umum Pada Anjing

Sumber : petmd.com | 2021-04-29 18:17:46 | Penulis : Agung Yudhi


Mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang memiliki cara kerja yang luar biasa. Sama halnya dengan manusia, mata anjing juga melakukan fungsi yang hampir ajaib - mengubah cahaya yang dipantulkan menjadi impuls saraf yang digunakan otak untuk membe


Mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang memiliki cara kerja yang luar biasa. Sama halnya dengan manusia, mata anjing juga melakukan fungsi yang hampir ajaib - mengubah cahaya yang dipantulkan menjadi impuls saraf yang digunakan otak untuk membentuk citra dunia. Untuk melakukan ini dengan baik, semua bagian mata harus sehat. Sayangnya, sejumlah penyakit dapat mengganggu fungsi mata anjing. Mari kita lihat beberapa masalah mata paling umum yang dialami anjing dan bagaimana cara Anda sebagai pemilik untuk mengatasinya.

Cherry Eye

Anjing pada dasarnya memiliki tiga kelopak mata - dua yang mudah terlihat dan yang ekstra, yang disebut kelopak mata ketiga, yang biasanya bersembunyi dari pandangan di bawah sudut mata bagian dalam. Kelopak mata ketiga adalah rumah bagi kelenjar penghasil air mata. Biasanya, kelenjar ini juga tidak terlihat, tetapi beberapa anjing memiliki kelemahan bawaan pada ligamen yang menahannya. Ketika ligamen ini gagal, kelenjar keluar dari lokasi normalnya dan terlihat seperti buah ceri yang menempel di sudut dalam mata. Karena kondisi ini seringkali memiliki dasar genetik, kedua mata biasanya terpengaruh seiring waktu. 

Untuk mengobati mata ceri, dokter hewan akan melakukan operasi sederhana untuk memasang kembali kelenjar tersebut pada posisi yang lebih normal.

Luka Kornea

Permukaan mata ditutupi dengan jaringan bening seperti kulit yang disebut kornea. Sama seperti kulit, kornea dapat terluka, dan laserasi (luka), tusukan, dan borok semuanya cukup umum terjadi pada anjing. Trauma sering menjadi penyebabnya, seperti ketika seekor anjing berlari melalui rumput tinggi dan ada sesuatu yang menabrak matanya. Dalam kasus lain, masalah dengan mata itu sendiri (seperti produksi air mata yang buruk atau anatomi abnormal) dapat membuat anjing berisiko mengalami kerusakan kornea. Anjing dengan luka kornea akan sering menggosokkan mata yang terkena dan menyipitkan mata karena kesakitan. Mata juga bisa menjadi merah dan memiliki drainase yang berlebihan. 

Perawatan untuk luka kornea melibatkan pencegahan atau pengobatan infeksi dengan tetes mata atau salep antibiotik, mengatasi rasa sakit dan memberi waktu pada kornea untuk sembuh. Dalam kasus yang parah, pembedahan atau perawatan lain mungkin diperlukan untuk melindungi atau memperbaiki kornea dan mempercepat penyembuhan.

Keratoconjunctivitis Sicca (KCS) atau Mata Kering

Ketika anjing mengalami penyakit yang disebut keratoconjunctivitis sicca (KCS) atau mata kering, kelenjar air mata mereka menghasilkan lebih sedikit air mata dari biasanya. Air mata melakukan fungsi penting seperti menghilangkan partikel yang berpotensi merusak dari permukaan mata dan menutrisi jaringan kornea. Tidak mengherankan, kekurangan air mata dapat menyebabkan masalah besar termasuk tukak kornea, keluarnya lendir kronis dari mata, hingga rasa nyeri pada mata. 

Kasus KCS yang ringan terkadang dapat ditangani dengan sering menggunakan larutan air mata buatan, tetapi obat yang merangsang produksi air mata (misalnya siklosporin) yang biasanya akan dianjurkan oleh dokter hewan Anda. Operasi kecil untuk mengalihkan saluran yang membawa air liur sehingga membasahi mata adalah salah satu pilihan untuk kasus yang sudah parah.

Konjungtivitis (Mata Merah Muda)

Konjungtiva adalah selaput lendir yang menutupi bagian dalam kelopak mata anjing, kedua sisi kelopak mata ketiga dan beberapa bagian bola mata. "Konjungtivitis" atau "mata merah muda" adalah istilah yang dapat berarti "radang konjungtiva". Gejala konjungtivitis ini ditandai dengan  konjungtiva yang memerah dan bengkak, drainase mata dan ketidaknyamanan pada anjing Anda.

 Banyak kondisi yang menyebabkan konjungtivitis pada anjing, termasuk iritasi fisik (seperti debu dan bulu mata yang tumbuh ke dalam), infeksi (bakteri dan virus) dan reaksi alergi. Perawatan tergantung pada penyebab yang mendasari. Pencuci mata saline steril tersedia tanpa resep dan dapat digunakan untuk membersihkan iritasi dari mata. Infeksi mata akibat bakteri biasanya sembuh dengan cepat jika diobati dengan tetes mata atau salep antibiotik yang diresepkan oleh dokter hewan Anda. Kemungkinan bagi Anda untuk terkena mata merah yang ditularkan oleh anjing Anda sangat rendah tetapi ada baiknya untuk mencuci tangan secara menyeluruh setelah mengoleskan obat mata untuk anjing Anda. Buatlah janji dengan dokter hewan jika konjungtivitis anjing Anda memburuk atau gagal sembuh dalam satu atau dua hari.

Glaukoma

Di dalam mata, produksi dan drainase cairan diimbangi dengan tepat untuk mempertahankan tekanan yang konstan. Glaukoma terjadi ketika keseimbangan ini terganggu dan tekanan di dalam mata meningkat. Gejala berupa nyeri, mata merah, peningkatan produksi air mata, kelopak mata ketiga yang terlihat, keruh kornea, pupil membesar, dan pada kasus lanjut, mata terlihat jelas mengalami perubahan menjadi lebih besar.

 Segera hubungi dokter hewan jika Anda khawatir anjing Anda mungkin terkena glaukoma karena menunda perawatan dapat menyebabkan kebutaan. Perawatan mungkin melibatkan kombinasi obat topikal dan oral yang mengurangi peradangan, menyerap cairan dari mata, menurunkan produksi cairan di dalam mata dan meningkatkan drainase cairan dari mata. Pembedahan juga bisa menjadi pilihan dalam beberapa kasus yang dinilai cukup parah.

Katarak

Lensa terletak di tengah mata dan biasanya bening, tetapi terkadang sebagian atau seluruh lensa mengalami katarak keruh dan buram. Katarak menghalangi cahaya mencapai bagian belakang mata yang mengakibatkan penglihatan yang buruk atau kebutaan, tergantung pada tingkat keparahannya. Katarak sering kali disalahartikan sebagai perubahan penuaan normal yang memengaruhi lensa anjing yang disebut sklerosis lenticular. Kedua kondisi tersebut membuat pupil (bagian tengah mata yang biasanya hitam) tampak putih, abu-abu, atau seperti susu, tetapi dokter hewan dapat membedakannya melalui pemeriksaan mata standar.

 Operasi katarak tersedia untuk anjing jika penglihatannya sangat terganggu. 

Entropion

Beberapa anjing memiliki kelopak mata yang menggelinding ke dalam. Ini disebut entropion. Entropion menyebabkan rambut bergesekan di permukaan mata, mengakibatkan nyeri, peningkatan produksi air mata, dan akhirnya kerusakan pada kornea. Entropion dapat menjadi masalah bawaan (sejak anjing dilahirkan) atau dapat berkembang sebagai akibat dari jaringan parut pada kelopak mata.

 Jika entropion terjadi karena suatu kondisi yang diperkirakan akan hilang, dokter hewan dapat menjahit kelopak mata sementara ke posisi yang lebih normal (prosedur yang disebut pelekatan kelopak mata). Pembedahan untuk memperbaiki anatomi kelopak mata yang abnormal secara permanen diperlukan dalam kasus lain.

Atrofi Retinal Progresif (PRA)

Beberapa penyakit mata pada anjing sulit dikenali. Demikian halnya dengan progressive retinal atrophy (PRA), suatu kondisi yang menyebabkan anjing lambat laun menjadi buta meskipun matanya terlihat cukup normal. Gejala pertama PRA sering kali sulit melihat pada malam hari, tetapi bukan hal yang aneh jika anjing berperilaku normal sampai penglihatannya hampir sepenuhnya hilang dan / atau dibawa ke lingkungan yang tidak dikenalnya.

 Sayangnya, tidak ada pengobatan yang efektif untuk PRA, tetapi kondisinya tidak menimbulkan rasa sakit dan anjing umumnya beradaptasi dengan sangat baik untuk kondisi ini.

 

Bicaralah dengan Dokter Hewan Anda

Selain masalah mata yang sudah disebutkan diatas, masih ada lagi kondisi-kondisi yang dapat menyebabkan masalah pada penglihatan anjing Anda.  Karena masalah mata cenderung memburuk dengan cepat, sangat penting untuk sesegera mungkin mendiskusikannya dengan dokter hewan Anda.


#Penyakit-Mata-Pada-Anjing #Anjing

WhatsApp Untuk Pasang Iklan!